,

Pending Tapi Penting

June 30, 2011 Samuel Yudhistira
Halo INDONESIA!!


Please welcome back to the town: Mr. Samuel Yudhistira a.k.a. SamuelBlues a.k.a Sammy a.k.a Babe a.k.a Big Bad Sam!!

Yak demikianlah parade nama panggilan gw sodara-sodara :)

Pertama-tama gw mo posting award yang gw peroleh dari temen blogger bernama panggilan Chici.

Well, thanks dear!





Dan gw mendapat peer dari temen blogger lainnya yang bernama Inez, yang jago banget bikin sketch.

Tugasnya apaan?

Menuliskan "10 Things You Actually Shouldn't Know About Me", wah apakah gw musti "buka-bukaan" di sini, di blog gw sendiri. Well, privacy isn't private as well.

Dan inilah 10 Hal Yang Anda Tidak Tahu Tentang Saya:

1. Termasuk Kategori Blogger Idiot
Ini gw sendiri yang bikin... blog gw yang ini postingannya udah 206 tapi belum sama sekali menunjukkan perkembangan dalam hal readers. Bahkan kalah sama blog Multiply gw yang gw tulis dari SMP. Well... it sucks, man! really is...

2. Freak
I'm a freak! Thank you God I'm a FREAK! Yeahh, gw juga sedikit merasa demikian karena jalan pikiran gw yang "berbeda" dari orang lain yang ada di sekitar gw. Gw itu sedikit lunatic dan tingkat halusinasinya tinggi, itulah kenapa gw suka ber-psychedelic ria sendiri kalo lagi bengong di rumah. Awas, gw kadang bisa ngamuk sendiri lho, seriously, gw itu sangat berbahaya! :D

3. Jackie-Strat my guitar
Gitar kesayangan gw punya nama lho! Gw kasih nama Jackie. Bukan dari Jackie Chan tapi itu kependekan dari
Jacqueline. Ada apa dengan Jacqueline??
Yakk sebenarnya gw sangat mengagumi sosok wanita seperti
Jacqueline Lee Bouvier "Jackie" Kennedy, istrinya presiden Amerika J.F. Kennedy. Mukanya classy banget! Elegan dan sangat vintage! Tipikal kesukaan gw nih, hehehe :D



4. Kamarku Gudangku
Masuk ke kamar gw? Try it if you dare! Well, kalo gak percaya silakan dicek di sini.
Itu format kamar gw yang lama, kalo sekarang ketika lo masuk bakal langsung ada tulisan gede di tembok "No One Here Gets Out Alive". Weeh gimana gak ketir tuh kalo mau masuk. :)

5. Takut akan banyak hal
Gw takut akan banyak hal... klakson mobil (serius...),tikus,balon,dan ditolak. Gw mengkategorikan ketakutan gw akan klakson mobil dan balon sebagai phobia yang rada aneh, kalo tikus, emang gw jijik ama tikus. Gw lebih takut ketemu tikus daripada setan. Beneran dan sudah terbukti, hehehehe

6. Kondisi Celana Menggenaskan
Celana gw banyak yang robek di bagian tengah, dan entah kenapa masih gw pake ke manapun gw melangkah, dan uniknya orang yang ngeliat malah bilang, "Rock 'n Roll, dude!!"

Owwyeaahhh! :D

7.Beda Sendiri
Yakk kalo lo liat foto keluarga gw, ada satu hal yang unik... Gw anak cowok satu-satunya dan gw satu-satunya anak cowok yang berkulit gelap. BEDA SENDIRI! Serius, beda banget malah, sangat-sangat jauh!! Gak percaya?? Check it out



kakak gw, adek gw, dan orang ganteng: GW!

8. Males PDKT sama Cewek
Entah kenapa gw selalu males dalam hal ini, padahal kalo kata orang masa-masa perjuangan untuk cinta itu sangat patut untuk dikenang. Kenyataannya... gw lebih sering dideketin daripada ngedeketin. Hehehe... macem ganteng ajaaaa looo Saaaaaammmm!! Gak percaya gw ganteng, nih liat aja...



sebelah kiri gw gitarisnya The Chronograph tuh Aris

9. Selalu ingin bisa menggambar
Asli gw tuh kacau banget kalo disuruh gambar... Dan sampe sekarang gw masih tetap berhasrat buat menggambar walaupun hasilnya tetep sama.... HANCUR!

10. Rambut gw HANCUR!
Well, berhubung gw doyan bereksperimen dengan berbagai macam shampoo menimbulkan keanehan pada rambut gw yang gondrong gak jelas. Kadang mirip Ian Brown kadang mirip Jim Morrison kadang mirip si Mandra, jadinya acak kadul dan baunya gak nahaan... bahkan adek gw takut megangnya, katanya serem! hehehe :D

Sekian mungkin 10 hal paling idiot menurut gw, hehehehe

,

Cacat Bukan Halangan

June 27, 2011 Samuel Yudhistira
Gw sempet bingung ngeliat orang yang frustrasi dengan kemampuan mereka bermusik, merasa gak mampu dalam bermusik dengan alasan fisik yang tidak mendukung. Dalam bermain piano klasik dibutuhkan kecepatan tangan yang luar biasa cepat dan tingkat disiplin yang tinggi, bermain drum dibutuhkan kepekaan terhadap hentakan ritmik dan kekuatan fisik yang bagus, dalam bermain gitar dibutuhkan kelenturan tangan dan kekuatan pergelangan tangan.


Well, gw juga gak memungkiri kalo kondisi fisik terkadang memberi andil dalam bermain instrumen musik, tapi gw sendiri menolak dengan sangat kalo pengaruh fisik tersebut adalah faktor inti yang membuat orang bisa mahir dalam bermusik, intinya sebetulnya adalah: KERJA KERAS!! Gw kasih contoh orang-orang yang bisa dibilang tidak sempurna secara fisik tapi bisa menjadi musisi kelas dunia bahkan melegenda.


Tony Iommi

Gitaris dari band Black Sabbath ini adalah seorang gitaris kidal. Gitaris yang bertanggung jawab atas eksistensi heavy metal yang masih sangat berpengaruh hingga saat ini. Dan ternyata Iommi memiliki cacat pada jari tengah dan manis bagian kanan yang putus ketika dia bekerja di pabrik besi. Apakah dia menyerah?? TIDAK, walaupun tangan kanannnya sangat vital ketika dia harus melakukan fretting tapi itu tidak menjadi alasan untuk menyerah dalam bermusik, bahkan dia menjadi panutan bagi sound heavy metal hingga saat ini.


image: source

Jean "Django" Reinhardt

Seorang pionir virtuoso jazz yang bertanggung jawab atas munculnya aliran Bop dan Hard Bop di musik jazz, membangun ulang jazz di Eropa pada masa Perang Dunia II, dengan grupnya yang diberi nama Quintette du Hot Club. Seorang gitaris jazz yang paling dicintai di antara pecinta jazz. Bahkan salah satu aturan agar dapat survive di sebuah klub jazz adalah, "Jangan pernah mengkritik DJANGO."
Ternyata di antara kehebatan dan reputasinya sebagai gitaris yang luar biasa hebat, Django ternyata mempunyai tangan kiri yang cacat akibat kecelakaan di karavan sehingga jari tengah dan manisnya menyatu di ruas, tapi walau begitu Django justru menciptakan teknik solo dua jari yang menjadi ciri khasnya dan mebuat dunia tercengang melalui lagu "Nuages", kadang disebut sebagai "pesta teknik Django".




Rick Allen

Sebuah band rock terkenal asal Inggris Def Leppard ternyata mempunyai seorang drummer yang "cacat" secara fisik tapi luar biasa hebat. Dialah Rick Allen yang kehilangan tangan kirinya akibat kecelakaan mobil pada usianya yang baru 21 tahun. Kehilangan tangan bagi seorang drummer adalah sebuah pukulan yang berat. Tapi Rick tidak pernah mengenal kata "MENYERAH" dia akhirnya memodifikasi drum kit yang memungkinkan dia memukul perangkat drumnya tanpa tangan kirinya.



Ray Charles

Pionir aliran musik soul, seorang pianis yang luar biasa berbakat, bahkan majalah Rolling Stones memasukkan dia pada urutan 10 di list "100 Greatest Artists of All Time" tahun 2004. Seorang pemain piano bues,funk,soul,boogie yang bertanggung jawab atas lagu-lagu yang hebat bahkan disebut juga "more important than Elvis Presley". Dan sang legenda ini ternyata adalah seorang yang buta sejak usia 7 tahun. Ray menderita glaucoma (penyakit saraf mata) pada usia 5 tahun dan buat total pada usia 7 tahun, tapi walaupun mengalami kebutaan tapi Ray Charles tetap memiliki semangat untuk bermusik, dengan semangatnya itulah gw bisa mendengarkan lagu "Georgia On My Mind" mengalun dari headphones gw.



Jason Eli Becker

Gitaris neo classic/speed metal yang dianggap sebagai salah satu gitaris tercepat di dunia. Karir yang menanjak sangat cepat berkat kemampuan dan bakat yang dimilikinya. Pada usia 16 tahun dia memulai karirnya melalui band Cacophony bersama temannya Marty Friedman (mantan gitaris Megadeth).Karir-nya yang menanjak sangat cepat nyaris terhenti akibat penyakit Amyotrophic lateral sclerosis (penyakit syaraf) dan divonis dokter bahwa umurnya hanya bertahan 3 tahun. Tapi kenyataannya sampai detik ini Jason masih hidup dan berkarya, tahun 1996 Jason kehilangan kemampuan untuk bicara, tapi tetap tidak menghentikan langkahnya untuk terus berkarya, dia tetap dapat berkomunikasi melalui alat yang khusus dirancang untuk dirinya. Walaupun mempunyai kelemahan fisik tetapi Jason tetap terus berkarya dan tidak pernah menyerah.



Seperti yang kita lihat, masih banyak lho musisi yang mempunyai cacat fisik tapi gak pernah menyerah dengan kelemahan yang mereka punya, Ludwig von Beethoven kehilangan pendengaran tapi terus berkarya, Hee Ah Lee pianis klasik jenius asal Korea yang memiliki cacat fisik pada tangannya, Stevie Wonder penyanyi yang luar biasa yang adalah penyandang tuna netra. Mungkin masih banyak lagi musisi-musisi jenius yang ternyata mempunyai kelemahan fisik, yang di atas ini cuman setahu gw doank sih :D


Intinya, jangan pernah menyerah dengan keadaan yanga menerpa kita, jangan jadikan kelemahan fisik kita sebagai alasan untuk dapat menyerah. Sedikit memotivasi diri gw dalam bermusik dan dalam berbagai kegaiatan yang gw jalanin.



Well, sekian folks... CHEERS!!
,

Lagu GALAU Ala Gw!

June 22, 2011 Samuel Yudhistira
Well folks, sup y'all?

Gw pernah posting tentang galau deh waktu itu, dan berdasarkan fenomena yang terjadi ternyata ada lho yang mengaitkan lagu beserta kegalauan mereka. Anjrit! Wah, jadi dapet ide gw buat nge-share lagu-lagu gw ketika galau. Wess, bisa juga gw galau... Bisa jadi rekomendasi juga nih buat orang-orang yang lagi galau, gw terhanyut dalam kesedihan mendalam deh lo! huehehehe...


1. Jimi Hendrix - Little Wing

Klasik! Intronya gw bilang sangat abadi! Bahkan waktu di-cover sama Stevie Ray Vaughan intronya tetap tidak berubah. Liriknya?? Gak usah ditanya, gokil! Dalem banget! Ada yang bilang sih terinspirasi dari kisah nyata antara Jimi dan seorang gadis kulit putih yang kala itu sangat "diharamkan" berhubungan dengan orang kulit hitam. Pokoknya gokil!

2. Blink 182 - Story of A Lonely Guy

Wah ni lagu favorit gw jaman SMP, liriknya simpel tapi enak didenger dan gak kalah "dalem", saah satu potongan liriknya:

She makes me feel like it's raining outside
And when the storm's gone i'm all torn up inside
I'm always nervous on, days like this like the prom
I get too scared to move, cause i'm a fuckin' boy
Keren!

3. Jeff Beck - Where Were You?

Lha!? Ini lagu kan gak ada liriknya?? Yoi! Ini lagu instrumental karyanya Jeff Beck, harmonisasinya luar biasa dan pembawaannya bener-bener menghanyutkan perasaan kita yang dengerin lagunya. Awesome!



4. The Strokes - What Ever Happened

Wehhh, ini lagu bener-bener liriknya menunjukkan perasaan seseorang yang mengalami ketertolakan di dunia, keren abis. Gaya bahasa ala "Strokes" bener-bener mempengaruhi lagu ini, belum lagi pengaruh vokal Julian Casablancas di lagu yang jadi soundtrack film "Marie Antoinette" .

5. Arctic Monkeys - No Buses

Gak usah ditanya, ini lagu liriknya dalem banget! Salah satu semi-acoustic song yang gw demen banget, pelan di awal terus temponya sedikit naik di bagian akhir.
salah satu potongan liriknya nih:

Lady, where has your love gone?
I was looking but can't find it anywhere
They always offer when there's loads of love around
But, when you're short of some, it's nowhere to be found

6. B.B. King - How Blue Can You Get?

Lagu blues nih, termasuk ringan sih, tapi penuh canda juga. Lagunya tentang cewek yang gak pernah puas walaupun si cowok udah berusaha susah payah buat nyenengin si cewek tapi sayangnya si cewek gak menanggapi sama sekali. Mantep! :D

7. Alex Turner - Stuck On Puzzle

Intronya adem banget, karya vokalis Arctic Monkeys ini bener-bener mantep banget buat suasana tenang ato seperti yang gw singgung di atas, kalo lagi galau, hehehe... Asli ini lagu gw suka banget kalo lagi ber-akustik ria di rumah. GOKIL!

Well, itu tuh lagu-lagu rujukan gw buat orang-orang yang demen banget galau. Gw jamin kagak galau lagi! Kalo masih galau mending dengerin Metallica,Pantera,As I Lay Dying, ato Lamb of God sekalian, hehehe :D




,

Movie Review: The Damned United

June 19, 2011 Samuel Yudhistira

Well, kali ini gw mau review film... first... it's not a bloody music thing :D

Jangan mentang-mentang gw musisi film yang gw bahas berkaitan dengan musik. Weiitss jangan salah, friend! Kali ini film yang gw bahas gak berkaitan dengan musik.

Film yang gw bahas kali ini judulnya "The Damned United".

Film Inggris produksi tahun 2009 ini bersetting tahun 1970-an di Inggris. Menceritakan tentang perjuangan seorang pelatih sepakbola Brian Clough dan asistennya Peter Taylor. Mereka berdua melatih sebuah klub di kota Derby yaitu Derby County F.C., dan klub ini bukanlah sebuah klub besar, bahkan sedang berjuang dalam krisis finansial dan ancaman degradasi.

Di sini diceritakan perjuangan Brian Clough dan Peter Taylor untuk mensejajarkan diri dengan sebuah klub Inggris yang tengah berjaya, yaitu Leeds United yang dilatih oleh Don Revie.

Diisi juga dengan konflik-konflik batin dalam diri Brian,perpecahannya dengan klub Derby County,putusnya hubungan dengan Peter Taylor, dan Brian yang terobsesi untuk mengalahkan nama besar Don Revie bersama Leeds United.

Banyak pelajaran yang bisa ditarik dari film ini, jadi cukup menarik untuk disaksikan. Lumayan juga bisa mendapatkan potret kehidupan sepakbola Inggris tahun 70-an.

Pokoknya seru deh!

Gw quote kata-kata Brian Clough waktu dia akhirnya ditunjuk sebagai pelatih klub yang dia benci, Leeds United...

"Of course it's just about me and Don. Always has been. But instead of putting frowns on your foreheads, all you elders of Leeds in your blazers and your brass-fucking-buttons, it should put big white Colgate smiles on your big white faces. Because it means I won't eat, and won't sleep until I've taken whatever that man's achieved, and beaten it. Beaten it so I never have to hear the name Don fucking Revie again. Beat it, the only name anyone sings in the Yorkshire ale houses, raising their stinking jars to their stinking mouths, is Brian Clough. Brian Clough uber-fucking-alles! Understand?"




Btw... Film ini berdasarkan kisah nyata lhoo... :D



,

Tolol Itu Indah

June 17, 2011 Samuel Yudhistira
Why do I act such like a fool??

Kemarin gw melakukan ketololan yang bener-bener to the max!!

Semua ini berawal di siang hari pas gw mau jemput kakak gw di Senayan City, sebelumnya untuk diketahui kalo gw menyimpan duit buat nonton konser di selaan dompet gw.

Tujuannya?

Supaya gak gw jajanin! Tapi ternyata itu malah membawa sebuah bencana besar buat gw.

Ok, ketika gw mau berangkat gw ngambil dompet dan merasa ada sesuatu yang janggal di dompet gw. Kenapa mendadak dompet gw jadi tipis begini?? Dan rasa penasaran membuat gw membongkar seluruh isi dompet. Dan sebuah fakta yang ajaib terjadi di sini... DI MANAKAH DUIT BUAT NONTON KONSER TERSEBUT????

Setelah mengecek ulang tempat selipan-selipan gw berada tetap saja hasilnya nihil. DARNN!! Padahal itu duit dapetin perjuangan, jelas aja emosi gw meluap-luap dan sebagai pelampiasan dodol semua kartu yang ada di dompet langsung gw banting-banting ke lantai sambil tereak, "FUUUUCCCKKKK!!!"

Dengan perasaan sedikit kesel gw berangkat menuju Senayan City, tapi karena merasa kejauhan akhirnya gw memutuskan untuk telpon kakak gw dan ajak ketemu di Harmoni aja, lumayan gak terlalu jauh, jadi kakak gw tinggal naik busway sampe Harmoni dan langsung cabut.

But... rencana biarlah jadi rencana... karena setelah gw menunggu di Harmoni (ada kali 1 jam) itu orang kagak nongol-nongol, dan sebuah SMS masuk ke hape gw yang membuat gw sedikit menjerit. Doi masih di Blok M Plaza!! WTF???

Setelah mengumpat-umpat di telepon, gw berangkat ke Blok M...

Di tengah jalan bensin gw nampak rada cekak, setahu gw gak ada pompa bensin di sepanjang jalan yang bakal gw laluin, dengan bakat tololnya gw malah menuju ke arah Cikini (asli goblok), dan hampir mengalami kecelakaan gara-gara ngantuk plus bengong plus orang dodol naik motor sambil SMS-an. Shit man!!

Setelah bensin full gw melanjutkan perjalanan gw dengan motor bebek idola keluarga, hehehe.

Masuk ke jalan Sudirman, gw kembali memekik dengan sangat keras, "FFFUUUCCCKKK!!" macet gak nahan coy!

Dengan segala daya dan upaya akhirnya tibalah gw di Blok M, gw SMS kakak gw dan ternyata doi ada di Blok M Square, bukan di Blok M Plaza!! Asli, kesel banget gw. Dan akhirnya gw mencari tempat nunggu yang pewe menurut gw: Deket Pos Parkir seberang lobby supaya gampang diliat.

tapi ternyata tidak...

1 jam gw dan kakak gw saling nunggu gara-gara miskomunikasi yang akut. Sama-sama kesel dan marah, akhirnya malah ribut di parkiran. Damn!

Baliknya karena capek gw ngusulin ke Kelapa Gading dulu, makan sekalian istirahat, dan sekaligus menceritakan kronologi hilangnya duit gw.

Sampe di Gading, setelah semua mesen makanan dan minuman masing-masing gw nyeritain kejadian sial gw sepanjang hari, termasuk hilangnya duit buat nonton konser. Tiba-tiba kakak gw nyeletuk, "Mana sini dompet lo biar gw bongkar!" gw kasih aja, lagian dari tadi siang juga udah gw bongkar dan hasilnya nihil.

Setelah doi bongkar pelan-pelan tiba-tiba berhenti dan kakak gw nyengir, trus narik duit seratus ribuan 3 lembar plus gocapan satu sambil ngomong, "Ini apaan, Sam??" gw shock

"Koq bisa!? Lo ngambil di mana??" girang tapi bingung.

Ternyata sodara-sodara tempat selipan gw di dompet itu robek, jadi duit yang taro di dalem malah pindah ke sisi dompet sebelahnya. karena mindset gw itu duit bakal ada di situ terus gw tetep yakin kalo itu duit gak bakal hilang gitu aja, teryata dompet gw robek jadinya ada semacam "kantong rahasia" yang kebentuk akibat robeknya dompet gw.

What a shame... gw dari tadi udah ngomel-ngomel sepanjang hari taunya gw yang dodol.

Ahh fuck it! Yang penting gw seneng. Dan berhubung gw takut itu duit hilang lagi akhirnya gw langsung ke ticket box yang ada di Kelapa Gading dan beli tiket konsernya. Daripada ntar ilang beneran.

Well, seperti yang gw katakan, tolol itu pahit di awal manis di akhir.

Cheers!

,

Movie Review: Cadillac Records

June 14, 2011 Samuel Yudhistira


Satu lagi film bagus yang sangat telat gw dapatkan, fim tahun 2008 yang bersetting di kota Chicago tahun 1940-an dan 50-an ini bercerita tentang perjalanan salah satu label rekaman yang sudah sangat berjasa dalam perjalanan musik Rock 'n Roll, Chess Records.


Kisah ini diawali dengan Leonard Chess (diperankan sama Adrien Brody, yang main "The Pianist) yang berteman dengan seorang gitaris blues bernama Muddy Waters (he is a LEGEND!!) dan membangun perusahaan rekaman yang diberi nama Chess Records.

Setelah Muddy sukses dengan lagu-lagunya, Chess juga mencari artis lainnya untuk dapat rekaman di studio-nya dan mencetak hits. Lalu mendapati seorang pemain bass dan pencipta lagu ternama, Willie Dixon, seorang pemain harmonika Little Walter, penyanyi blues yang nantinya akan legendaris Howlin Wolf, dan penyanyi blues wanita bernama Etta James.

Dan pada akhirnya Chess menaungi seorang bintang Rock 'n Roll besar yang nantinya akan merubah dunia.... Chuck Berry.


Kesuksesan Len Chess dalam meramu bintang-bintang rock/blues yang berkulit hitam dan kegigihannya menembus batas rasisme yang masih marak di Amerika pada era tersebut membuatnya kaya raya begitu pula dengan artisnya yang masing-masing mendapat mobil Cadillac model terbaru setiap kali single mereka laku di pasaran. Oleh karena itu label rekaman milik Leonard Chess dijuluki sebagai "Cadillac Record".

Ceritanya lumayan seru sih, buat yang suka sama musik rock/blues/metal harus tau sejarah perjuangan para musisi rock 'n roll kulit hitam dalam menembus batas rasisme di masanya, juga kehidupan Muddy Waters, seorang yang sudah menjadi inspirasi bagi banyak musisi rock di era ke depannya, yang paling terkenal adalah The Rolling Stones, yang bahkan mengambil nama band mereka dari salah satu judul lagu Muddy Waters "Like a Rollin' Stones".

Pokoknya ni film lumayan dah buat ngisi waktu senggang! :D


BTW semua orang yang mengawali kariernya di Chess Records berhasil masuk ke "Rock 'n Roll Hall of Fame" lho, itu kya semacam perhargaan untuk mereka yang berjasa bagi musik rock/metal.

,

Review Film: "The Boat That Rocked"

June 10, 2011 Samuel Yudhistira


Ada film seru nih! Film lama sih tahun 2009 tapi gw baru dapet sekarang (TELAT!)

"The Boat That Rocked" menceritakan tentang sebuah stasiun radio ilegal yang melakukan siaran di sebuah kapal di Laut Utara Inggris di tahun 1966. Mereka menamakan dirinya sebagai "Radio Rock"dan selalu memutar lagu-lagu rock 'n roll dan bicara tanpa ada aturan.

Semboyannya: "On Air, Off shore, Out of control"

Ada 8 radio DJ yang ada di dalam kapal yang mereka sebut "Love Boat" dengan aturan-aturan unik dalam kapal tersebut dan 1 boss. Ada beberapa operator dan satu wanita sebagai juru masak (she is a lesbo!). Lalu ada juga Carl, anak muda yang dititipkan ibunya di kapal tersebut tanpa tujuan yang jelas. Masing-masing DJ membawakan acara-acara yang berbeda tiap waktunya, dan entah kenapa acara yang mereka bawakan sesuai dengan karakter mereka.

Walaupun akhirnya pemerintah jengah dengan tingkah laku mereka dan akhirnya mengeluarkan undang-undang untuk melarang pirate radio mengudara. Tapi para crew di Love Boat tidak mau menyerah dengan keadaan dan mencoba melarikan diri dari kejaran polisi dan tetap mengudara.

Ada juga konflik di antara mereka yang ada di kapal tersebut. Ada persaingan antar 2 DJ radio untuk membuktikan siapa yang merupakan pengecut, kisah patah hati, hancurnya pernikahan akibat selingkuh,dan kisah Carl yang ternyata menemukan ayahnya yang adalah salah satu dari DJ di radio tersebut, walaupun pada akhirnya mereka tetap menyatu dalam musik.

Salah satu yang gw suka dari film ini adalah soundtracknya, band-band rock 'n roll tahun 60-an semuanya keluar! The Rolling Stones, Jimi Hendrix, The Kinks, The Who, Buddy Holly, masih banyak yang lain.

Inti ceritanya adalah usaha mereka untuk melawan tirani, mereka berani melawan tekanan pemerintah melalui musik yang mereka putar. Selain itu independensi dan loyalitas mereka sebagai penyiar radio patut diacungi jempol!

Overall ini film keren abis deh buat lo semua yang punya cita-cita jadi penyiar radio...

ROCK 'N ROLL!
,

Kumpul Bocah...

June 10, 2011 Samuel Yudhistira
Halo sodara-sodara!

UAS membuat kami hampir menggila :D
Padahal baru satu hari tapi udah lumayan menggempur pertahanan otak gw yang rada singit ini menjadi makin tipis.

Anyway, kemarin gw menemukan kejadian kocak di rumah gw sendiri.

Gw punya anjing, kecil sih bukan anjing mahal juga, tapi udah 12 tahun menguasai taman rumah gw. Dan kebetulan juga itu anjing gw dilepas tapi di pagar rumah gw dikasih kya semacam kawat pengaman supaya doi gak kabur keluar.

Nah kebetulan kamar bokap itu jendela-nya menghadap ke arah garasi dan taman tempat anjing gw biasa mangkal. Entah itu dia lagi guling-guling,nguber tikus,main,makan,boker,etc. Tapi berhubung jendela-nya gelap jadi kalo ada orang ngeliat ke ke dalam itu orang gak bisa langsung ngeliat ke dalam kamar tapi orang yang di dalem kamar bisa langsung ngeliat ke luar rumah.

Well, kmaren sore-sore gw pulang kampus, dan ngantuk berat! Dan berhubung malemnya gw mau keluar ke rumah temen gw akhirnya tidur dulu di kamar bokap merupakan suatu pilihan yang sama sekali tidak salah. Dan ketika gw lagi berusaha tidur sambil memejamkan mata, tiba-tiba gw ngedenger suara Ckiiit Ckiiit Cekiiiiitttt...

Jeez, what was that??

Dan setelah gw bangun bentar karena terganggu dengan suara itu terus ngambil kacamata, melihat ke kiri lalu melihat suatu pemandangan yang tidak biasa di mata gw.

Ada dua anak botak yang nangkring di depan pager rumah sambil ngeliatin anjing gw trus ketawa-ketawa. Setelah gw pantau itu anak kyanya seneng banget ngeliatin anjing gw, yang aneh anjing gw yang biasanya galak banget kalo ada orang ngedeketin pager ini malah seneng, ngibas-ngibasin ekor trus lari muter-muter garasi. Walhasil itu dua bocah botak makin seneng sampe masukin tangan ke garasi trus tereak, "Halo Haloo Haloo," hehehe.

Gw ngeliatin-nya aja ampe ketawa. Ni bocah berdua berasa di kebon binatang kali yah, dan yang lebih kocak tiba-tiba nongol lagi dua anak kecil yang ikut bergabung di depan pager rumah gw.

Wot!? Nambah lagi... Dan mereka tereak-tereak manggil anjing gw sambil ketawa dan ngelambain tangan. Gila, beneran kya di kebon binatang. Dan anjing gw juga malah berasa jadi artis, doi malah lari-lari keliling garasi dengan muka kesenengan diliatin ama anak-anak kecil.

Heehh... dasar anak kecil =___=

Anyway gw baru aja dapet kabar kurang mengenakkan.

Ada dua SD di daerah yang melarang siswa-nya untuk menghormati bendera merah-putih karena dianggap haram.

What!? Are you nuts???

Artinya... konstitusi dasar negara Indonesia sudah dilanggar, dan itu merupakan pelanggaran besar, dan pemerintah gak bisa tinggal diam aja, apalagi usia anak-anak SD itu masih pada rentan. Dalam jangka waktu 20 tahun ke depan mereka bahkan bisa menjadi ancaman bagi kelangsungan negara Indonesia.

Hehhh... ada-ada aja negara ini, udah negara-nya unik masyarakat-nya malah jauh lebih unik.

Bisa-bisa Indonesia melangkah ke arah negara gagal akibat supremasi dari masyarakat-nya dan bahkan wibawa negara yang sudah runtuh. Belum lagi pihak-pihak yang mendahulukan kepentingannya, dan juga oportunis-oportunis yang mencari kesempatan di antara keruntuhan ini.

Mau jadi apa negara ini...

Dasar anak-anak =___=

,

Happy Birthday The Chronograph, 2nd Anniversary

June 06, 2011 Samuel Yudhistira
2 tahun yang lalu tepatnya tanggal 06-06-09 The Chronograph terbentuk! :D

yahh cerita pertemuan awal juga udah bosen banget gw nyeritainnya :D

Intinya kita dulu gak saling kenal, gw cuma kenal sama Aris dan Erico sama si Anri, sebenernya ada 2 momen yang bikin kita nyatu dan kebentuk menurut analisis gw:

MOMEN PERTAMA:

Kalo gw gak salah waktu itu ada semacam gelaran pentas seni di sekolah pas gw SMA kelas 2 akhir, dan setiap siswa yang punya band boleh unjuk keahlian mainin musik, pokoknya disediain tempat buat gig. Gak pake panggung! posisinya di samping, deket lapangan basket.

Waktu itu gw sama sekali belom kenal sama Erico ato Anri yang emang anak IPA, dan waktu itu gw punya band metal sama si Aris (gw sekelas ama Aris), gw lupa namanya apaan tapi yang jelas gw di-kick dari itu band laknat.

Nah, ketika itu pensi dimulai kita berempat punya band masing-masing. Aris dengan band metalnya ngebawain lagunya Slipknot sama Avenged Sevenfold sama As I Lay Dying kalo gak salah (gw gak dateng waktu mereka manggung).

Si Erico tetep The Strokes addict, doi ngebentuk band yang namanya New York Riot, ngebawain lagunya Strokes yang judulnya "Reptilia" sama "Last Nite" (waktu Erico manggung gw juga gak dateng, hehehe rajin bolos gw dulu!).

Dan si Anri dengan band punk-nya ngebawain Muse yang judulnya "Hysteria" terus Blink 182 yang judulnya "Dammit". Nah, karena kebetulan gw masuk dan nonton band-nya Anri main, bahkan depan congor malah alias PALING DEPAN! Gw jadi bisa ngeliat permainan drum Anri yang memang sangat Punk! Gokil! Keras banget dah pokoknya sampe posisi crash drum yang dipake sempet kegeser dan pas panitia mo ngegeser crash-nya tau-tau dipukul ama si Anri walhasil si panitia yang punya niatan baek langsung ngumpa-ngumpat gak keruan, hehehe

Lha, band lo mana Sam???

Kan tadi udah gw bilang, gw di-kick dari band metal bentukan gw ama Aris, jadinya gw menganggur.

Well, itu momen pertama di mana kita berempat saling melihat skill musik masing-masing (minus gw kyanya, hmm...)


MOMEN KEDUA

Waktu itu gw punya temen namanya Dimas, dia gitaris juga dan jagonya seampun-ampun! Gw suka share masalah gitar sama dia dan juga sempet tuker-tukeran kaset dan buku gitar. Waktu itu dia minjem buku "It's Easy To Bluff: Rock Guitar" dari gw dan niat-nya mo balikin ke gw pas pulang sekolah.

Well, Dimas itu sekelas sama Erico, dan pas ngebalikin buku itu si Dimas ditemenin sama Erico yang penasaran sama gw.Mungkin dia penasaran seberapa ganteng diri gw (huehehe narsis coy!). Nah pas dibalikin gw dikenalin sama Erico, awalnya gw gak terlalu nanggepin dia karena gw mikirnya doi gak ngerti musik.

Tapi pas gw ngomongin Led Zeppelin, tau-tau si Erico nimbrung dan ternyata ngerti juga soal Led Zep, weehh, asik ni orang kyanya, gw berkata dalam hati.

Baru keesokan harinya, Dimas bilang ke gw si Erico ngajakin gw nge-band, dari Erico gw dikenalin ke Anri dan si Aris gw ajak gabung. Terbentuklah The Chronograph, tadaaa!!

Awalnya gw ragu dengan kelanjutan-nya apalagi gw belom terlalu kenal sama Anri dan Erico, apalagi waktu ngajak Aris yang anak metal, takutnya doi gak mau main lagu-lagu kya The Strokes ato Arctic Monkeys. Gw juga ragu karena waktu itu gw lagi gandrung banget sama musik Blues kya Muddy Waters ato B.B. King, si Anri juga Punk banget takutnya gak masuk sama aliran yang dikonsep sama Erico.

Tapi sekarang??

Justru penggabungan antara berbagai unsur antara Blues,Rock,Country,Britpop,Punk,Metalcore,Heavy Metal menghasilkan musik yang keren! Ya itulah kita: THE CHRONOGRAPH!!

Kalo mau denger lagu-lagu kita silakan download E.P. kita: BREAKING THE GOD'S CODE.


Terbukti kalo kita udah bisa berjalan selama 2 tahun, belum lama sih tapi semoga aja bisa bertahan sampe 20 tahun ato 30 tahun sampe kita mati bahkan! :D

Happy Anniversary lads! You guys are rock!!

ki-ka: Samuel,Aris,Erico,Anri

Foto waktu kita selesai manggung di Tebet, Jak-Sel... Masih SMA nih ^_^
,

Book Review: The Sun Also Rises

June 03, 2011 Samuel Yudhistira
Kita tidak bicara musik hari ini, bung!

Kita bicara literatur, suatu mimpi,fantasi,misteri yang ditulis di atas kertas.

Kebetulan libur lumayan panjang plus hari "kejepit" gw menghabiskan waktu gw dengan berbatuk-batuk ria. BTW ni penyakit gak sembuh-sembuh, udah hampir sebulan kyanya. Dan akhirnya tadi pagi gw ngecek ke dokter di RS terdekat, kebetulan dokternya temen nyokap jadinya gw lumayan dapet otoritas sih, hehehe (rada KKN).

Dan tadi juga sempet rontgen juga. Sempet parno juga ngeliat tulisan "Awas Radiasi" trus lambang nuklir-nukliran di pintunya, trus ada lampu di atas pintu. Serasa film-film sci-fi Amrik gitu dah.

Eniwei doain gw cepet sembuh yahh! Banyak kegiatan nihh :D

Kembali ke benang merah!

Gw baru baca ulang novel-novel lama gw dan yang judulnya "The Sun Also Rises" karyanya Hemingway yang jadi pilihan gw melewatkan liburan sempit ini.




Ceritanya bagus, bahasanya simpel, dan penjelasannya detail, khas banget gayanya Hemingway dalam menyampaikan sebuah cerita.

Latar belakang cerita ini antara di Spanyol dan Perancis era tahun 1920-an, ceritanya tentang sekelompok ekspatriat Amerika yang tinggal di Eropa, terutama Paris setelah Perang Dunia I, dan kebetulan beberapa dari mereka adalah veteran perang yang melewati masa-masa sulit pada masa perang dan memutuskan tinggal di Eropa.

Selagi gw baca dan membayangkan pertistiwa tersebut semakin membuat gw tertarik jalan-jalan ke Paris, hmm... Baca novel ini aja udah berasa ada di La Closerie des Lillas,ato minum kopi di kafe pinggiran jalan Paris,trus minum cognac ato wine.

Trus dengan mantap Hemingway bener-bener ngasih penggambaran suasana Pamplona ketika diadakan fiesta melalui kata-katanya atau suasana memancing ikan trout di sungai-sungai Spanyol. Pokoknya benar-benar detail penggambarannya sehingga gw jadi terbawa cerita dan membayangkan gw ada di Pamplona dan menyaksikan fiesta itu sendiri trus nonton adu banteng (bull fight) dengan matador di tengah ring untuk menaklukan banteng.

Pokoknya novel ini bener-bener cihuuuy!!


Btw kalo mo lebih detail soal Paris gw juga ada tuh bukunya Hemingway juga mengenai dirinya yang ditulis pas dia masih tinggal di Paris, judulnya "A Moveable Feast" gw pernah bikin reviewnya di sini.